Topik
: Nutrisi Pada Anak
Sub
topik
: Anjuran pemberian
makanan selama anak sakit dan sehat
Sasaran
: Ibu-ibu yang
mempunyai anak Balita di lingkungan Posyandu
Tempat
: Posyandu
Hari/Tanggal
: Selasa 16 Juli 20
Waktu
: 1 x 30 menit
1.
TUJUAN
INSTRUKSIONAL UMUM
Pada akhir
proses penyuluhan, ibu dan keluarga dapat mengetahui nutrisi yang perlu
diberikan kepada anaknya baik selama sakit maupun anak tersebut sehat.
2.
TUJUAN
INSTRUKSIONAL KHUSUS
Setelah
diberikan penyuluhan ibu dapat :
a.
Menyebutkan pengertian dari nutrisi
b.
Menyebutkan zat gizi yang terkandung dalam makanan
c.
Mengerti cara pemberian makan selama anak sakit dan
sehat.
3.
SASARAN
Ibu dan
keluarga di lingkungan Posyandu berada yang datang memeriksakan anaknya ke
Posyandu tersebut.
4.
MATERI
a.
Pengertian Nutrisi
b.
Zat Gizi Yang terkandung dalam Makanan
c.
Cara Pemberian Makan Selama Anak Sakit dan Sehat.
5.
METODE
a.
Ceramah
b.
Tanya
Jawab
6.
MEDIA
a. Flip Chart
b. Leaflet KMS
7.
KRITERIA
EVALUASI
a.
Evaluasi Struktur
o Peserta
hadir ditempat penyuluhan
o Penyelenggaraan
penyuluhan dilaksanakan di posyandu
o Pengorganisasian
penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya
b.
Evaluasi Proses
o Peserta
antusias terhadap materi penyuluhan
o Tidak
ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
o Peserta
mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
c.
Evaluasi Hasil
o Ibu
mengetahui tentang jenis nutrisi yang diperlukan
o Jumlah
hadir dalam penyuluhan minimal 20 orang ibu.
8.
KEGIATAN PENYULUHAN
No.
|
WAKTU
|
KEGIATAN PENYULUH
|
KEGIATAN PESERTA
|
1.
|
3
menit
|
Pembukaan :
o Membuka
kegiatan dengan mengucapkan salam.
o Memperkenalkan
diri
o Menjelaskan
tujuan dari penyuluhan
o Menyebutkan
materi yang akan diberikan
|
o
Menjawab salam
o
Mendengarkan
o
Memperhatikan
o
Memperhatikan
|
2.
|
15
menit
|
Pelaksanaan :
o Menjelaskan
tentang pengertian nutrisi
o Menjelaskan
tentang zat gizi yang terkandung dalam makanan
o Memberi
kesempatan kepada peserta untuk bertanya.
o Menjelaskan
cara pemberian makan selama anak sehat dan sakit.
o Memberi
kesempatan kepada peserta untuk bertanya
|
o
·Memperhatikan
o
Memperhatikan
o
Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan
o
Memperhatikan
o
Bertanya dan menjawab pertanyaan yang diajukan
|
3.
|
10
menit
|
Evaluasi :
o Menanyakan
kepada peserta tentang materi yang telah diberikan, dan reinforcement kepada
ibu yang dapat menjawab pertanyaan.
|
o Menjawab pertanyaan
|
4.
|
2
menit
|
Terminasi :
o
Mengucapkan terimakasih atas peran serta peserta.
o
Mengucapkan salam penutup
|
o
Mendengarkan
o
Menjawab salam
|
9.
PENGORGANISASIAN
Pembawa
Acara
: Tjahjanti Kristyaningsih
Pembicara
: Titik Juwariah, IGA Dewi Purnamawati
Fasilitator
: Mulyadi, Novizar, Agus Mulyadi
Observer
: Irman Somantri, Triyani
Materi Penyuluhan
NUTRISI PADA ANAK
A. PENGERTIAN
Nutrisi atau zat makanan adalah merupakan bagian dari makanan termasuk didalamnya air, protein dan asam amino yang membentuknya, lemak dan asam lemak, karbohidrat, mineral dan vitamin.
B. ZAT GIZI YANG TERKANDUNG DALAM MAKANAN
1. Air
Kebutuhan tubuh akan air merupakan urutan kedua setelah kebutuhan oksigen. Fungsi dari air bermacam-macam. Air merupakan komponen terpenting dari struktur tubuh dan dalam fungsinya sebagai pelarut, maka air memainkan peranan dasar dalam reaksi seluler. Air mengatur suhu tubuh dengan mengambil panas yang dihasilkan pada reaksi seluler dan mendistribusikannya ke seluruh tubuh. Air penting sebagai pelumas tubuh misalnya saliva, memungkinkan makanan masuk ditelan.
2. Protein dan Asam Amino
Fungsi protein adalah :
a.
Penunjang
pertumbuhan, protein merupakan bahan padat utama dari otot, organ dan glandula
endokrin. Merupakan unsur utama dari matrix tulang dan gigi, kulit, kuku,
rambut, sel darah dan serum.
b.
Pengaturan
proses tumbuh, protein mempunyai fungsi yang sangat khusus dalam pengaturan
proses-proses tubuh misalnya, Hb melakukan peranan vital membawa oksigen ke
jaringan
c.
Energi,
protein merupakan sumber energi potensial, setiap gramnya menghasilkan 4 Kkal
(0,01 MJ), jika protein digunakan untuk energi maka tidak akan dipakai untuk
kebutuhan sintesis.
Sumber
protein :
a.
Kandungan
protein tinggi pada susu, daging, ikan, unggas, keju, biji-bijian
b.
Kandungan
protein menengah pada telur, kacang-kacangan, tepung, biji-bijian, susu cair.
c.
Kandungan
protein rendah sebagian besar pada buah-buahan dan sayur-sayuran.
3. Lemak dan Asam Lemak
Fungsi utama lemak adalah memberikan energi, Lemak bertindak sebagai karier dari vitamin A,,D ,E, K, yang larut dalam air dan memberikan rasa yang menyenangkan dan memberikan perasaan kenyang karena kecepatan pengosongan dari lambung.
Sumber makanannya adalah baik susu ASI dan sapi mengandung sekitar 50% kal lemak. Sekitar 4% dari kalori total dalam ASI diberikan oleh asam linoleat. Sumber makanan lain adalah minyak, LARD, mentega, margarine dan bumbu selada yang merupakan sumber lemak yang paling pekat.
4. Karbohidrat
Gula dan zat tepung merupakan sumber utama energi manusia.
Fungsi karbohidrat :
a.
energi,
setiap gram karbohidrat yang dioksidasi rata-rata menghasilkan 4 kal. Sejumlah
karbohidrat dalam bentuk glukose, akan digunakan secara langsung untuk memenuhi
kebutuhan energi jaringan. Sebagian kecil disimpan sebagai glikogen dalam hepar
dan otot dan beberapa akan disimpan sebagai jaringan adiposa.
b.
Aksi
pencadangan protein, tubuh akan menggunakan karbohidrat sebagai sumber utama
energi, karena itu jika terdapat defisiensi kalor dalam diet maka akan
digunakan jaringan adiposa dan protein
c.
Pengaturan
metabolisme lemak, diperlukan sejumlah karbohidrat dalam diet sehingga oksidasi
lemak dapat berlangsung dengan normal. Jika karbohidrat dalam diet terbatas,
maka lemak akan dimetabolisir lebih cepat daripada penanganan tubuh terhadap
produk metabolisme ini. Jika lemak tidak dioksidasi dengan lengkap maka akan
terbentuk keton.
d.
Peranan
dalam fungsi gastrointestinal, diduga laktosa mempercepat pertumbuhan bakteri
yang diperlukan dalam usus kecil, bakteri ini berguna untuk sintesis vit B
kompleks dan vit K.
Sumber Karbohidrat : pada diet bayi
muda laktosa merupakan karbohidrat predominan yang ditemukan dalam ASI dan susu
sapi. Dengan semakin besarnya anak-anak ditambahkan biji-bijian, roti dan
makanan lain seperti kentang.
C. CARA PEMBERIAN MAKAN SELAMA ANAK SAKIT DAN SEHAT
1. Umur 0 – 4 Bulan
a.
Berikan
Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak, paling sedikit 8 kali sehari,
siang maupun malam.
b.
Jarngan
diberikan makanan atau minuman lain selain ASI
2. Umur 4 – 6 Bulan
a.
Berikan
Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak, paling sedikit 8 kali sehari,
siang maupun malam.
b.
Beri
makanan pendamping ASI 2 kali sehari, tiap kali 2 sendok makan
c.
Pemberian
makanan pendamping ASI dilakukan setelah pemberian ASI
d.
Makanan
pendamping ASI adalah :
Bubur
tim lumat ditambah kuning telur/ayam/ikan/tempe/tahu/daging
sapi/wortel/bayam/kacang hijau/santan/minyak.
3. Umur 6 – 12 Bulan
a.
Berikan
Air Susu Ibu (ASI) sesuai dengan keinginan anak
b.
Berikan
bubur nasi ditambah telur / ayam / ikan / tempe / tahu / daging sapi/ wortel /
bayam / kacang hijau / santan / minyak.
c.
Makanan
tersebut diberikan 3 kali sehari. Setiap kali makan diberikan sebagai berikut :
Umur
6 Bulan
: 6 sendok makan
Umur
7 Bulan : 7 sendok makan
Umur
8 Bulan : 8 sendok makan
Umur
9 Bulan : 9 sendok makan
Umur
10 Bulan : 10 sendok makan
Umur
11 Bulan : 11 sendok makan
d.
Berikan
juga makanan selingan 2 kali sehari diantara waktu makan seperti : bubur kacang
hijau, pisang, biskuit, nagasari dan sebagainya.
4. Umur 12 – 24 Bulan
a.
berikan
Air Susu Ibu (ASI) sesuai keinginan anak
b.
Berikan
nasi lembik yang ditambah telur/ayam/ikan/tempe/tahu/daging sapi/wortel/bayam/kacang
hijau/santan/minyak.
c.
Berikan
makan tersebut 3 kali sehari
d.
Berikan
juga makanan selingan 2 kali sehari diantara waktu makan seperti:
e.
Bubur
kacang hijau, pisang, biskuit, nagasari dan sebagainya.
5. Umur 2 Tahun atau Lebih
a.
Berikan
makanan yang biasa dimakan oleh keluarga 3 kali sehari yang terdiri dari nasi,
lauk,pauk,sayur dan buah.
b.
Berikan
juga makanan yang bergizi sebagai selingan 2 kali sehari diantara waktu makan
seperti :
o Þ Bubur kacang
hijau
o Þ Biskuit
o Þ Nagasari.
Catatan : (Cucilah tangan sebelum menyuapkan
makanan anak).
(Gunakan
bahan makanan yang baik dan aman, peralatan masak yang bersih dan cara memasak
yang benar).
Anjuran Pemberian
Makan untuk anak dengan Diare Persisten :
a.
Jika
masih mendapatkan ASI, berikan lebih sering dan lebih lama, siang dan malam.
b.
Jika
anak mendapat susu selain ASI :
Þ Gantikan dengan meningkatkan
pemberian ASI atau
Þ Gantikan dengan setengah bagian
susu dengan bubur nasi dan ditambah tempe
Þ Jangan diberi susu kental manis.
c.
Untuk
makanan lain, ikuti anjuran pemberian makanan yang sesuai dengan umur anak.
0 komentar:
Posting Komentar