Makanan
menurut kesehatan adalah makanan yang dimakan menurut aturan tertentu yang
ditentukan macam dan jumlahnya untuk memenuhi kebutuhan gizi atau untuk
penyembuhan penyakit, memperoleh energi yang berguna untuk pertumbuhan,
mengganti sel-sel tubuh yang rusak, mengatur metabolisme tubuh, serta mencegah
dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit. Fungsi makanan
secara umum adalah : 1) untuk membangun tubuh atau untuk memelihara dan
memperbaiki bagian-bagian tubuh yang rusak, 2) memberi tenaga yang dibutuhkan
tubuh untuk bergerak dan bekerja, 3) memberi bahan untuk mengatur pekerjaan
tubuh. Sedangkan fungsi makanan dalam upaya penyembuhan penyakit yaitu : a)
salah satu bentuk terapi, 2) penunjang
pengobatan, dan c) tindakan medis.
Pengaturan
makanan bagi orang sakit bukanlah merupakan tindakan yang bediri sendiri dan
terpisah dari tindakan keperawatan dan pengobatan, ketiganya merupakan satu
kesatuan dalam proses dalam penyembuhan penyakit. Oleh karena itu tanggung
jawab ahli gizi sangat diperlukan dalam tim, bersama dokter dan perawat.
Makanan
biasa adalah makanan yang susunan maupun bahan makanan yang dipilih tidak
berbeda dengan makanan orang sehat. Modifikasi yang paling ringan mungkin dalam
penggunaan bumbu karena dalam keadaan sakit. Pasien tidak boleh makan-makanan
yang rasa pedas atau bumbu yang merangsang saluran pencernaan. Sedangkan
makanan lunak susunan dan cara
pengolahannya berbeda dengan makanan biasa. Makanan ini diberikan kepada pasien
sesudah operasi tertentu dan pada penyakit infeksi dengan kenaikan suhu badan
tidak terlalu tinggi. Makanan ini mudah cerna, rendah serat dan tidak
mengandung bumbu yang merangsang. Makanan ini cukup kalori, protein dan zat-zat
gizi lain (Almatsier, 2003).
0 komentar:
Posting Komentar